(1)
Carilah seseorang yang bisa membuatkan kamu tersenyum kerana ia cuma memerlukan sekuntum senyuman untuk mencerahkan hari yg suram. Akan tiba satu ketika didalam kehidupan apabila kamu teramat rindukan seseorang sehingga kamu ingin menggapainya dari mimpi dan memeluknya dengan sebenar.
(2)
aku tak percaya lagi
dengan apa yang kau beri
aku terdampar di sini
tersudut menunggu mati
aku tak percaya lagi
akan guna matahari
dengan mampu menerangi
sudut gelap hati ini
aku berhenti berharap
dan menunggu datang gelap
sampai nanti suatu saat
tak ada cinta kudapat
kenapa ada derita
bila bahagia tercipta
kenapa ada sang hitam
bila putih menyenangkan...
aku pulang...
tanpa dendam
kuterima.. kekalahanku
aku pulang...
tanpa dendam
kusalutkan.. kemenanganmu
kau tunjukkan aku bahagia
kau tunjukkan aku derita
kau berikan aku bahagia (di saat k nrima au )
kau berikan aku derita (di saat km blank au gugh bsa pcran )
(3)
untuk sebuah kisah dan semua senyuman ................
serta tutur katamu ...........
tak mampu lukiskan ............
hanya mampu berucap .............
hanya mampu berkata ............
bahwaku pemujamu ...........
serta tutur katamu ...........
tak mampu lukiskan ............
hanya mampu berucap .............
hanya mampu berkata ............
bahwaku pemujamu ...........
(4)
cinta ini takkan pernah bisa terhapuskan.
selama kau masih menemani hatiku.
masih ku rasakan setia di hatiku.
dan takkan ternoda untuk selamanya..
kan ku jaga rasa cinta
yang kini tlah hadir di hidupku
selamanya takkan sirna
meskipun waktu kan memanggilku
(5)
Pikirkanlah
Nafas-nafas yang tiada ujung pangkalan Yang maya, mengapa tumbuhkan harapan
Yang semu mengapa kau jadikan tumpuan
Rindu itu bertaut, bukan dengan bayangan
Pikirkanlah
Kepada siapa berlabuhnya sebuah hati
Berapa lama lagi engkau akan bermimpi
Raga semakin ringkih membawa diri
Raga kian tak sabar menunggu mati
Hai jiwa,
Kegersangan merindu siraman
Kehausan jangan membawamu mereguk lautan
Sesuatu tengah dicari, belum lagi kau temui
Akankah disini engkau dapati…
Kian maya saat dirasa nyata
Jangan bersandar pada nyanyian indah
Jangan berkaca pada cermin yang pecah
Bersandarlah di tepi malam
Ketika selimut membuai tiap hati insan
Percayalahpada kekuatan doa
Karena Dia Maha Mengabulkan
Nafas-nafas yang tiada ujung pangkalan Yang maya, mengapa tumbuhkan harapan
Yang semu mengapa kau jadikan tumpuan
Rindu itu bertaut, bukan dengan bayangan
Pikirkanlah
Kepada siapa berlabuhnya sebuah hati
Berapa lama lagi engkau akan bermimpi
Raga semakin ringkih membawa diri
Raga kian tak sabar menunggu mati
Hai jiwa,
Kegersangan merindu siraman
Kehausan jangan membawamu mereguk lautan
Sesuatu tengah dicari, belum lagi kau temui
Akankah disini engkau dapati…
Kian maya saat dirasa nyata
Jangan bersandar pada nyanyian indah
Jangan berkaca pada cermin yang pecah
Bersandarlah di tepi malam
Ketika selimut membuai tiap hati insan
Percayalahpada kekuatan doa
Karena Dia Maha Mengabulkan
(6)
Bimbinglah aku dalam pelukanMu ......
Jangan lepaskan lagi ...
Izinkanlah malaikat menjagaku dari kelamnya nafsu dunia ....
Bawalah aku ke jalan cahaya terang kerajaanMu ....
Jadikan mimpiku jelas sempurna menyatu dalam istana surga .....
(7)
tolong aku lupakanmu
Sekian lama sudah
aku merasakan itu
kau tak pernah memberi hatimu untuk ku
terluka kini aku
Selalu aku mencoba tak hiraukan
berharap nanti kau beri cinta
namun tak kunjung tiba
karena cintamu untuknya
Pupuslah kini cintaku
pada dirimu
perihnya hati saat melihat mu
kini bersamanya
Aku mulai pergi meninggalkan mu
jauh dari hidupmu
dari masalahku
dari rasa kecewa ini
tlah kau hapus
mimpi indahku untuk bersamamu
Aku menyerah untuk sebuah cinta
tolong aku untuk melupakanmu
kini tlah kusadari
cinta memang tak pernah ada
Sekian lama sudah
aku merasakan itu
kau tak pernah memberi hatimu untuk ku
terluka kini aku
Selalu aku mencoba tak hiraukan
berharap nanti kau beri cinta
namun tak kunjung tiba
karena cintamu untuknya
Pupuslah kini cintaku
pada dirimu
perihnya hati saat melihat mu
kini bersamanya
Aku mulai pergi meninggalkan mu
jauh dari hidupmu
dari masalahku
dari rasa kecewa ini
tlah kau hapus
mimpi indahku untuk bersamamu
Aku menyerah untuk sebuah cinta
tolong aku untuk melupakanmu
kini tlah kusadari
cinta memang tak pernah ada
(8)
cinta bukan untuk ku
Telah ku temukan wanita pujaan tambatan hati
engkau laksana rembulan di malam gelap
menerangi jejak langkah yang terluka
engkau laksana mentari
memberikan kehangatan bagi jiwa yang beku
engkau laksana air
memberi kehidupan bagi hati yang mati
cinta yang kurasa
kian hidup,bersemi dan bersemayam di hati
aku disini mencintaimu
aku disini ingin memilikimu
aku disini ingin membagi cerita dengan mu
melukis makna bahagia negri diawan
namun mengapa kau masih membisu
seakan tak ingin menatap ku
seakan tak ingin membalas semua itu
tidak kah kau berikan aku secercah harapan
agar ku bisa melangkahkan kaki menatap indahnya dunia
tidak kah kau buka pintu hati mu
agar ku bisa masuk memadukan kasih
tidak ada kah itu
tidak ada kah cinta itu
telah ku berikan seluruh jiwa,raga,hati
telah ku letakan serendah - rendahnya cinta ini
aku bersama waktu masih mengharap mu
walau kutahu cinta tak pernah ada untuk ku
(9)
siapa aq ,,,,
siapa aku....
aku bukan siapa - siapa...
aku bukan pula orang yang kau kenal....
siapa aku....
tak pernah terlihat jelas dimatamu,siapa aku...
tak pernah kau tahu,siapa aku...
siapa aku....
sampai hari ini kau..apakah kau tahu siapa aku...
sampai detik ini pun..apakah kau tahu siapa aku...
seperti terang dalam hitam
seperti terang tapi samar - samar
seperti ada..tetapi tak ada....
seperti bayangan semu...dan bila
Mungkin aku bukanlah yang engkau mau
Jauh dari kesempurnaan yg kau tunggu
Aku hanyalah aku, yang mencintaimu
Dan memujamu selalu...
Mungkin kau taat dan tak pernah mau
Menjadi dirimu yang selalu aku tunggu
Hanyalah aku yang menyayangimu
Dan merindukamu slalu
Dan bila antara waktu
Kan membuatku mengerti
Aku disini Menunggumu slalu
Memujamu dalam sembunyi...
Mungkin hanya bayangmu yang temaniku
Dirimu tak mampu kugapai dan sentuh
Hanya cinta dan sayangmu
mampu membius isi hatiku
Dan bila waktu tak pernah mampu
Membuatmu mengerti...
Maka ijinkanlah aku
Bertahan slalu mencintaimu...
seperti itu mungkin kau anggap aku
siapa aku....
aku bukan siapa - siapa...
aku bukan pula orang yang kau kenal....
siapa aku....
tak pernah terlihat jelas dimatamu,siapa aku...
tak pernah kau tahu,siapa aku...
siapa aku....
sampai hari ini kau..apakah kau tahu siapa aku...
sampai detik ini pun..apakah kau tahu siapa aku...
seperti terang dalam hitam
seperti terang tapi samar - samar
seperti ada..tetapi tak ada....
seperti bayangan semu...dan bila
Mungkin aku bukanlah yang engkau mau
Jauh dari kesempurnaan yg kau tunggu
Aku hanyalah aku, yang mencintaimu
Dan memujamu selalu...
Mungkin kau taat dan tak pernah mau
Menjadi dirimu yang selalu aku tunggu
Hanyalah aku yang menyayangimu
Dan merindukamu slalu
Dan bila antara waktu
Kan membuatku mengerti
Aku disini Menunggumu slalu
Memujamu dalam sembunyi...
Mungkin hanya bayangmu yang temaniku
Dirimu tak mampu kugapai dan sentuh
Hanya cinta dan sayangmu
mampu membius isi hatiku
Dan bila waktu tak pernah mampu
Membuatmu mengerti...
Maka ijinkanlah aku
Bertahan slalu mencintaimu...
seperti itu mungkin kau anggap aku
by:LALANG (ERWIN)
MAAF TEMAN" .. INI BUKAN KARYA SAYA SENDIRI .. ????
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus